Tato bagi sebagian orang mungkin masih dirasa tabu, larangan agama pun menjadi alasan. Namun bagi Enda, sebuah tato akan menjadi bagus kalau memiliki makna tertentu. Karenanya dia tidak ragu mengukir nama anaknya di tangan.
" Iya di tangan. Gue memang penyuka tato, tapi pingin yang gue tato itu ada arti karena dibawa sampai mati. Ini nama anak gue. Biar abadi kan," katanya saat dijumpai di Studio Dahsyat, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (7/3).
Tato satu-satunya Enda tersebut ternyata sudah lama. Awalnya ada bekas luka akibat kecelakaan yang dialami. Enda pun menutup bekas luka tersebut dengan tato.
" Sudah lama, sudah lama banget, 6-7 tahun lalu. Dulu nama doang, sekarang dibesarin. Dulu gue ada bekas luka, kecelakaan, jadi gue tutup, enggak enak lah ya. Nanti dipikir gue bandel banget," lanjutnya.
Image orang bertato yang biasanya diidentikkan dengan hal negatif pun tidak menjadi kendala bagi gitaris Ungu ini. " Enggak ada salahnya, kan tergantung orang, kalau tanya gue tato bagus atau enggak, gue akan bilang bagus, yang penting meaningful lah," tandasnya.
0 komentar:
Posting Komentar